Powered by Blogger.
RSS

Aliran Sesat


Faktor-faktor Timbulnya Aliran Sesat
Timbulnya aliran sesat disebabkan beberapa faktor :
1.      Kurang efektifnya dakwah atau lemahnya pembinaan umat beragama secara internal.
2.      Adanya pihak ekstemal yang memicu, sebagaimana dinukilkan dalam AlQur’an surat Al-Baqarah ayat 109 dan 120: “Banyak di antara ahli Kitab menginginkan sekiranya mereka dapat mengembalikan kamu setelah kamu beriman, menjadi kafir kembali, karena rasa dengki dalam diri mereka, setelah kebenaran jelas bagi mereka. Maka maafkanlah dan berlapangdada-lah, sampai Allah memberikan perintah-Nya. Sungguh Allah Mahakuasa atas segala sesuatu”. (QS.AlBaqarah:109), “Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidakakan rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti agama mereka. Katakanlah, ‘Sesungguhnya petunjuk Allah itu petunjuk (yang sebenarnya)’. Dan jika engkau mengikuti keinginan mereka setelah itu (kebenamn) sampai kepadamu, tidak akan ada bagimu pelindung dan penolong dari Allah” (QS. Al Baqarah:120).
3.      Pengaruh globalisasi dan informasi yang membawa paham-paham yang bertentangan dengan nilai-nilai dinul Islam(agama islam).
4.      Keadaan ekonomi yang lemah sehingga membuat seseorang kurang mendalami ajaran agamanya. (Kefakiran itu menyebabkan kekafiran).

Solusi Mengatasi Kesesatan
Beberapa langkah yang dapat dijadikan sebagai antisipasi untuk menghadapi ajaran sesat, diantaranya :
1.      Istiqamah, sebagai umat lslam wajib berpegang teguh kepada jalan yang benar sesuai dengan Al Qur ‘an dan As Sunnah. Sehingga tertanam nilai-nilai keimanan dan keislaman sebagai pondasi spritual.
2.      Ruju’ilalhaq, segala kembali kejalan yang lurus dengan cara meminta ampun kepada Allah SWT, maka seseorang akan mendapatkan manfaat yang besar yakni rahmat Allah SWT. Fiman Allah SWT: “Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhatmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa” (QS. Ali Imran: 133).
3.      Berilmu, sebagai orang beriman harus berilmu pengetahuan agar mempunyai pegangan dalam menjalankan aktivitas ditengah kehidupan masyarakat, sehingga tidak mudah dipengaruhi oleh orang lain yang mempunyai maksud tertentu untuk menyesatkan. Karena orang beriman dan berilmu itu diangkat derajatnya.
Firman Allah : “….niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat” (QS. Al-Mujadilah: 11).
4.      Beramal shaleh, yang tidak luput dan saling menasihati dan mengingatkan untuk mengajak kepada jalan kebenaran dan kesabaran.
5.      Bertaubat, berjanji untuk tidak akan melakukan perbuatan-perbuatan yang melanggar syariat yang ditetapkan Allah SWT dan Rasul-Nya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment