Peluit adalah sebuah alat berukuran kecil terbuat
dari berbagai bahan seperti kayu atau plastik yang mengeluarkan suara nyaring
ketika ditiup. Peluit umumnya berbentuk lonjong dengan lubang kecil di bagian
atas untuk perputaran udara. Suara peluit dapat menjadi simbol dalam beberapa
bidang. Di antaranya yaitu:
ü Bidang
kepolisian
Para polisi di jalan raya selalu melekatkan peluit
di seragam coklatnya. Guna peluit bagi polisi adalah untuk memberitahukan
pengendara mobil atau motor untuk bergerak dan bisa juga untuk memberitahu
pengendara untuk menghentikan kendaraannya apabila terjadi pelanggaran. Para
pengendara umumnya akan langsung mengerti apabila peluit ditiup oleh polisi.
Berarti, pesan yang ingin disampaikan oleh polisi kepada pengendara dapat
disampaikan melalui peluit ini.
ü Bidang
kesehatan
Bagi orang yang sedang sakit, misalnya cacat fisik,
peluit juga memiliki peran penting. Seorang yang memiliki keterbatasan untuk
bergerak bebas dan memerlukan bantuan perawat akan dimudahkan dengan adanya
peluit. Jika orang yang sakit ingin memanggil perawat yang sedang tidak berada
di sampingnya dan tidak mampu berjalan atau berteriak, peluit bisa menjadi alat
bantu yang praktis. Dengan meniupnya, perawat bisa segera mengerti bahwa ia
dipanggil dan akan segera datang menolong.
ü Bidang
olahraga
Umumnya para pelatih olahraga atau guru olahraga di
sekolah identik dengan peluit di sakunya. Peluit digunakan pelatih untuk
memberi ritme atau hitungan pada gerakan olahraga yang dilakukan. Misalnya
hitungan dalam olahraga senam atau memberikan tanda-tanda tertentu dalam
pertandingan basket. Bunyi peluit pendek bisa diartikan sebagai waktu untuk
mengoper bola atau tiupan panjang memberitahukan bahwa waktu permainan sudah
habis. Hanya dengan tiupan nyaring peluit, para pemain akan mengerti dan
menyudahi permainan yang sedang berlangsung.
ü Alat
bantu parker
Pekerjaan lain yang identik dengan peluit adalah
profesi tukang parkir. Selain komando dari tukang parkir untuk mengarahkan
kendaraan dan gerakan tangan untuk menunjuk arah yang dimaksud, peluit juga
memiliki fungsi tersendiri. Tergantung dari bagaimana tukang parkir menggunakan
peluit tersebut. Ada yang menggunakannya untuk memberitahu pengendara supaya
berhenti atau sebagai pengganti suara mereka. Pengendara umumnya langsung
mengerti pesan apa yang ingin disampaikan tukang parkir. Khusus untuk bidang
ini, hanya dipakai di Indonesia saja. Di negara lain umumnya kurang mengenal
pekerjaan sebagai tukang parkir.
ü Pramuka
Pramuka merupakan salah satu kegiatan atau
perkumpulan yang juga menggunakan peluit sebagai media komunikasi. Pramuka
menggunakan peluit untuk memberitahukan pesan dalam regu atau komunikasi dalam
jarak cukup jauh berupa tiupan-tiupan yang sudah ada aturannya. Bunyinya bisa
dikatakan sejenis dengan morse. Setiap kata atau pesan memiliki bunyi tiupan
yang berbeda. Lambang yang digunakan kemudian ditiupkan, berupa garis panjang
(-----) untuk tiupan panjang, garis pendek (--) untuk tiupan pendek, dan juga
titik (.)untuk tiupan sangat pendek. Setiap bunyi memiliki arti
sendiri-sendiri.
0 comments:
Post a Comment